Saya dan suami sama-sama pekerja kantoran. Karena rumah kami di Tangerang dan kantor di Jakarta, maka suami harus berangkat kerja setiap pukul lima subuh, dan pulang setelah Maghrib.
Tak jauh beda dari suami, saya pun mulai meninggalkan rumah paling lama pukul enam pagi dan kembali sekitar pukul enam malam. Waktu bertemu yang sebentar membuat kami merasa sangat gembira ketika hari libur tiba. Kami bisa bersama, diskusi lebih banyak, curhat dan jalan-jalan bersama. Hmm… tapi tentu saja tidak berdua saja, karena saat ini kami sudah memiliki satu puteri jelita dan satu pangeran ganteng.
Kadang, ada dalam benak saya untuk berjalan-jalan, liburan ke luar kota, menginap di hotel, berdua saja dengan suami. Tapi… rasanya kok ya saya tidak tega bila harus meninggalkan anak-anak di rumah dengan pengasuhnya, karena kebetulan, orang tua kami semuanya tinggal di beda kota dengan kami. Alhasil, keinginan itu harus disimpan dulu.
Suatu sore, ketika dalam perjalanan pulang dari kantor, suami mengirim pesan di BB saya. “Kita makan di luar dan nonton yuk.”
Saya tersenyum senang membaca pesan itu. Kami kerap makan di luar, tapi untuk nonton di bioskop berdua saja, di waktu malam, kayaknya itu sudah lama tidak kami lakukan.
Saya jadi bersemangat sekali. Saya balas pesan : “Oke, Sayang, setujuuu banget!” Kami lalu berjanji bertemu di sebuah mall di Jakarta Barat. Hmm… aneh rasanya, begitu yang saya rasakan ketika itu.
Ada rasa deg-deg-an, antusias dan bahagia. Perasaan itu sungguh asyik dan menarik dari rencana yang sesungguhnya. Ini seolah kencan dengan seorang pacar, bahkan bagai kencan pertama.
Saya bolak-balik ke toilet untuk memastikan kalau saya tetap tampil cantik walau hari sudah sore menjelang maghrib. Tapi okelah….saya suka memakai produk ponds yang membuat muka saya selalu lebih segar dan kini siap menyambut kekasih hati.
Ketika kami bertemu kemudian, suami jadi terlihat lebih ganteng di mata Saya. Hahaha…ini efek seperti jatuh cinta untuk kesekian kalinya. Seperti pasangan yang saling jatuh cinta, kami berjalan bergandengan dengan ceria.
Makan malam kami jatuh di tempat yang sederhana tapi membuat Saya merasa bahagia. Dan yang paling membuat saya terkenang, Saya bersandar di bahunya ketika menonton film Breaking Dawn. Robert Pattinson kalah memukau deh dari suami, sungguh! Hahaha.
Hari sudah cukup larut ketika taxy membawa Saya dan suami pulang ke rumah. Saya tidak mengantuk saat itu tapi saya memejamkan mata karena saya ingin merasakan serta menyadari kalau saat ini saya berada dalam rengkuhan lengan suami. Telinga saya mendengar detak jantungnya, pipi saya dibelai embusan napasnya. Indah sekali. Dan ketika saya membuka mata, saya melihat senyumnya yang hangat dan penuh cinta.
Sungguh, mungkin semua itu terdengar dan terlihat sederhana saja, tapi bagi saya itu begitu romantis, spesial dan sekali lagi…..indah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar